Perbandingan Analisis Kandungan Logam Berat Pada Sungai Dan Sedimen Di Tpa Gunung Tugel Banyumas Menggunakan Metode Aas
Abstract
Tidak adanya pengolahan untuk air lindi menjadi permasalahan utama di TPA
Gunung Tugel Banyumas, sehingga air lindi mengalir bersama runoff ke saluran
irigasi dan sangat berpotensi mencemari air permukaan dan sekitarnya. Oleh
karena itu, perlu dilakukan analisis yang mengkaji tentang sebaran pencemaran
logam berat pada air permukaan dan limpasan permukaan di sekitar TPA
Gunung Tugel Banyumas. Penentuan titik sampling dilakukan dengan metode
purpossive sampling berdasarkan potensi terjadinya pencemaran pada setiap titik
lokasi sampling. Dari hasil penentuan titik sampling didapatkan 9 titik sampel
yaitu 7 titik sampel air permukaan dan 2 titik sampel limpasan permukaan.
Sampel air permukaan yang di ambil adalah saluran irigasi yang berada di
sekitar TPA, sedangkan sampel limpasan permukaan di ambil pada air yang
melimpas di sekitar TPA 30 menit setelah turun hujan. Kemudian pengujian
kandungan logam berat dilakukan dengan menggunakan metode Atomic
Absorption Spectroscopy (AAS) Flame melalui proses destruksi. Hasil analisa
parameter logam berat (Fe, Pb, Cd, Cr, Cu, Mn dan Zn) menunjukkan adanya
konsentrasi logam berat yang terkandung pada air permukaan dan limpasan
permukaan di TPA Gunung Tugel Banyumas. Konsentrasi rata-rata logam berat
pada sampel air permukaan dan limpasan permukaan adalah: Fe (0,221 mg/l),
Pb (0,0527 mg/l), Cd (0,00243 mg/l), Cr (-0,0003 mg/l), Cu (0,00362 mg/l), Mn (0,00230 mg/l), Zn (0,0359 mg/l). Dari hasil pengujian kandungan logam berat,
satu sampel Fe pada titik AP 6 telah melebihi standar baku mutu.
Collections
- Environmental Engineering [1430]