Show simple item record

dc.contributor.advisorYulianti Dwi Astuti, S.Psi., M.Soc., Sc
dc.contributor.authorTyas Setyowati
dc.date.accessioned2022-03-30T03:07:10Z
dc.date.available2022-03-30T03:07:10Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/36831
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara persepsi beban kerja dengan stres kerja pada staf marketing. Hipotesis dalam penelitian ini ialah terdapat hubungan positif antara persepsi beban kerja dengan stres kerja pada staf marketing, yaitu semakin tinggi persepsi beban kerja semakin tinggi stres kerja, begitu juga sebaliknya. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 50 staf marketing yang memiliki target penjualan. Subjek memiliki rentang usia antara 24–44 tahun. Penelitian ini menggunakan dua buah skala yang mengacu pada teori beban kerja yang diungkapkan oleh Reid dan Nygren (Hancock, 1988) dan skala stres kerja yang mengacu pada Robbins dan Judge (2007). Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis korelasi product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara persepsi beban kerja dengan stres kerja pada staf marketing. Hal tersebut ditunjukkan dengan taraf signifikansi r = 0,352 dan p = 0,006 atau p < 0,05. Kata Kunci : Persepsi Beban kerja, Stres Kerja, Staf Marketingen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPersepsi Beban kerja, Stres Kerja, Staf Marketingen_US
dc.titleHubungan Antara Persepsi Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Staf Marketingen_US
dc.Identifier.NIM08320043


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record