dc.description.abstract | Reksa Dana adalah salah satu alternatif investasi yang memberikan
berbagai keuntungan : murah, liquid, mudah dikelola secara profesional,
sehingga diharapkan mampu memberikan return optimal dan risiko yang minimal
bagi investor. Berdasarkan latar belakang tersebut permasalahannya adalah : 1)
Apakah return Reksa Dana Saham (RDS) lebih baik dari return pasar (IHSG), 2)
Apakah return Reksa Dana Pasar Uang (RDPU) lebih baik dari return pasar (SBI
1 bulan).
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang dipublikasikan oleh
BAPEPAM, BEI, BI. Sampel penelitian dipilih dengan menggunakan metode
purposive sampling, yaitu dengan kriteria bahwa NAB per unit Reksa Dana yang
beroperasi sejak bulan Januari 2009 dan masih terdaftar sampai dengan bulan
Desember 2010. Berdasarkan kriteria tersebut jumlah sampel yang diteliti adalah
43 Reksa Dana. Reksa Dana Saham (30), Reksa Dana Pasar Uang (13).
Pengujian hipotesis menggunakan uji perbandingan dua sampel (paired
sample t – test) dengan program SPSS dan metode Sharpe dengan program
microsoft excell untuk menentukan peringkat Reksa Dana terbaik. Hasil
penelitian untuk menjawab hipotesa yang telah diajukan pada penelitian ini
antara lain : 1) Terdapat perbedaan yang signifikan antara return Reksa Dana
saham (RDS) dengan return pasar (IHSG), 2) Tidak terdapat perbedaan yang
signifikan antara return Reksa Dana pasar uang dengan return pasar (SBI 1
bulan).
Kesimpulan penelitian ini adalah mendukung salah satu hasil penelitian
sebelumnya yang berpendapat bahwa kinerja Reksa Dana yang terdaftar di
BAPEPAM akan memberikan hasil yang lebih baik dari kinerja pasar bila
dikelola dengan profesional oleh manajer investasi, dan perekonomian Indonesia
berada pada kondisi yang stabil.
Kata kunci: Reksa Dana Saham, Reksa Dana Pasar Uang, IHSG, Suku Bunga
Deposito, SBI, Sharpe Measure | en_US |