Peran Inspektorat Dalam Pencegahan Fraud Di Lingkungan Pemerintahan (Studi Pada Inspektorat Kota Tarakan, Kalimantan Utara)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Inspektorat Kota Tarakan dalam pencegahan fraud di lingkungan pemerintahan Kota Tarakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Pemilihan partisipan wawancara dipilih sesuai dengan kriteria tertentu. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat beberapa jenis fraud yang pernah terjadi dilingkungan pemerintahan Kota Tarakan seperti Mark Up, Mengurangi Spesifikasi Pekerjaan, Mengurangi Volume Pekerjaan, Pungutan Liar, dan Suap. Pelaku fraud yang terbagi dalam tiga kategori yaitu Pegawai, Pihak Ketiga, dan manajemen. Motif pelaku fraud yaitu Tekanan, Peluang, dan Pembenaran. Inspektorat memiliki beberapa peran dalam upaya pencegahan fraud yaitu Asistensi, Probity Audit, Konsultasi, Coaching Clinic, Manajemen Resiko, Audit Tujuan Tertentu, Sosialisasi, dan Juga Monitoring Center for Prevention. Dalam pelaksanaan peran Inspektorat Kota Tarakan dalam pencegahan fraud di lingkungan pemerintahan Kota Tarakan masih terdapat kekurangan dan kendala yang dihadapi antara lain kurangnya jumlah auditor dan tidak adanya anggaran untuk peningkatan kompetensi para auditor atau yang sering disebut diklat.