Show simple item record

dc.contributor.advisorThobagus Moh. Nu’man, S.Psi., Psi
dc.contributor.authorDhea Rachmadani Taurina
dc.date.accessioned2022-03-01T01:13:23Z
dc.date.available2022-03-01T01:13:23Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/36366
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara intensitas bermain game online dengan kecerdasan emosi pada remaja di Yogyakarta. Hipotesis penelitian ini adalah adanya hubungan negatif antara intensitas bermain game online dengan kecerdasan emosi pada remaja laki-laki. Subjek dalam penelitian ini adalah remaja laki-laki yang berusia 16 sampai 21 tahun yang sering bermain game online khususnya game online kekerasan. Skala kecerdasan emosi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan klasifikasi oleh Goleman (2001) yang mencakup lima aspek, yaitu kesadaran diri, pengaturan diri, motivasi diri, empati, dan keterampilan sosial. Intensitas bermain game online diukur dengan menggunakan skala yang disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan empat aspek yang diungkap oleh Del Barrio (2004) yaitu, perhatian, penghayatan, durasi, dan frekuensi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa koefisien korelasi r = 0.04 dengan p = 0.607 (p>0.05). Dari hasil tersebut dapat dilihat bahwa tidak ada hubungan antara kecerdasan emosi dengan intensitas bermain game online, dengan kata lain hipotesis penelitian yang diajukan sebelumnya ditolak. Kata kunci : kecerdasan emosi, intensitas bermain game online, remajaen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectkecerdasan emosi, intensitas bermain game online, remajaen_US
dc.titleHubungan Antara Intensitas Bermain Game Online Dengan Kecerdasan Emosi Pada Remaja Di Yogyakartaen_US
dc.Identifier.NIM06320147


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record