Studi Prevalensi Drug Related Problem (DRPS) Terapi Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut Pada Anak Di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Periode Januari – Desember 2010
Abstract
Drug-related Problems (DRPs) adalah suatu kejadian atau situasi yang
menyangkut terapi obat, yang mempengaruhi secara potensial atau aktual hasil
akhir terapi pasien. ISPA adalah penyakit infeksi saluran pernafasan atas yang
meliputi infeksi mulai dari rongga hidung sampai dengan epiglottis dan laring
seperti demam, batuk, pilek, infeksi telinga (otitis media), dan radang tenggorokan
(faringitis). Kejadian kesalahan dalam pengobatan serta resiko kesalahan yang
serius pada pediatrik lebih sering terjadi dibandingkan pada orang dewasa dan
mungkin terkait dengan masalah perhitungan dosis, tidak adanya standar dosis
bagi pediatrik, tidak terdapat bentuk sediaan dan formulasi yang sesuai serta
penggunaan indikasi maupun dosis obat secara “off-licence”. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui prevalensi drug related problem (DRPs) kategori
pemilihan obat yang tidak tepat, ketidaktepatan dosis dan interaksi obat pada
terapi penyakit ISPA pada pasien anak di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta
periode Januari – Desember 2010. Metode penelitian dilakukan dengan
menggunakan rancangan studi potong-lintang dengan pengumpulan data secara
retrospektif di unit rekam medis Rumah Sakit PKU Muhammadiyah dengan
menelusuri data pasien pada kartu rekam medik pengobatan pasien ISPA periode
Januari - Desember 2010. Penilaian prevalensi DRPs menggunakan literatur yang
sesuai. Hasil penelitian dari 119 pasien menunjukkan bahwa 52,52% kasus
pemilihan antibiotik yang tidak tepat, pada terapi simptomatik lain sebanyak
5,45% kasus pemilihan obat yang tidak tepat, sebanyak 0,25% kasus ketiaktepatan
dosis dan 6,72% kasus interaksi obat yang terjadi pada pasien anak yang
menderita ISPA di RS PKU Muhammadiyah.
Kata kunci: Pemilihan obat yang tidak tepat, dosis lebih, dosis kurang, interaksi
obat, terapi ISPA, pediatrik
Collections
- Pharmacy [1444]