Studi Komparasi Karakteristik Campuran Dan Prediksi Umur Pelayanan Antara Perkerasan Superpave Dengan Ac-Wc Akibat Pengaruh Jenis Bahan Ikat Aspal Starbit E-55 Dan Pen 60/70
Abstract
Tantangan volume lalu lintas yang tinggi, beban berlebih dan permasalahan
lingkungan perlu diantisipasi melalui modifikasi material perkerasan, baik untuk gradasi
maupun untuk material pengikat. Penelitian ini menyajikan studi komparasi karakteristik
campuran dan prediksi umur pelayanan antara perkerasan Superpave dengan AC-WC
akibat pengaruh jenis bahan ikat aspal Starbit E-55 dan Pen 60/70.
Percobaan laboratorium diawali dengan pengujian fisik bahan agregat dan aspal,
kemudian dilakukan penentuan kadar aspal optimum untuk masing-masing campuran,
selanjutnya dilakukan beberapa serangkaian pengujian berupa Marshall Standard, Index of
Retained Strength (IRS), Indirect Tensile Strenght (ITS), Tensile Strength Ratio (TSR) dan
Cantabro Loss (CL) pada kadar aspal optimum, serta dilakukannya analisis berupa
perhitungan stiffness modulus sekaligus melakukan penginputan data pada program
KENPAVE.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum campuran Superpave dengan
Starbit E-55 memiliki kinerja Marshall yang jauh lebih baik dalam hal stabilitas dan
Marshall Quotient (MQ), namun sifat volumetriknya, seperti Void In Total Mix (VITM),
Void Filled With Asphalt (VFWA) dan density sedikit lebih rendah dari AC-WC. Ini juga
telah membuktikan bahwa Starbit E-55 memberikan kinerja mekanis yang jauh lebih baik
pada campuran Superpave daripada pada AC-WC, dengan hanya kualitas volumetrik yang
sedikit lebih rendah. Campuran Superpave juga memiliki keunggulan berupa tingginya
nilai IRS, ITS, TSR, CL, Stiffness Modulus serta prediksi masa pelayanan perkerasan
dibandingkan perkerasan yang menggunakan gradasi AC-WC walaupun tidak terlalu
signifikan.