Pengaruh Kompetensi, Moral Reasoning, Due Professional Care, Integritas Auditor, Dan Skeptisme Profesional Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Yogyakarta)
Abstract
Meningkatnya kasus korupsi yang terjadi di Indonesia, baik itu
penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh akuntan publik maupun
penurunan kualitas audit yang dihasilkan oleh auditor di akuntan publik itu sendiri,
menyebabkan kepercayaan masyarakat semakin berkurang terhadap profesi yang
seharusnya, sehingga menyebabkan audit dituntut untuk semakin meningkatkan
kualitas auditnya. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk melakukan pembuktian
secara empiris mengenai pengaruh kompetensi, Moral Reasoning, Due
Professional Care, Integritas Auditor, dan Skeptisme Profesional terhadap kualitas
audit pada Kantor Akuntan Publik DI Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik DI
Yogyakarta.Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive
sampling, dan jumlah sampel sebanyak 55 responden.Metode pengumpulan data
dilakukan dengan survei menggunakan kuesioner.Teknik analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi berganda.
Hasil pengujian hipotesis penelitian ini menunjukkan bahwa (1)
kompetensi berpengaruh terhadap kualitas audit dengan tingkat signifikan sebesar
0.003, (2) moral reasoning berpengaruh terhadap kualitas audit dengan tingkat
signifikan sebesar 0.0002, (3) due professional care berpengaruh terhadap kualitas
audit dengan tingkat signifikan sebesar 0.0004, (5) integritas auditor berpengaruh
terhadap kualitas audit dengan tingkat signifikan sebesar 0.0002, (5) dan skeptisme
professional tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit dengan tingkat
signifikan sebesar 0.399. berdasarkan hasil uji koefesien determinasi atau adjusted
r2 sebesar 0,988 yang menunjukkan bahwa kualitas audit dipengaruhi 98,8% oleh
kompetensi, moral reasoning, due professional care, integritas auditor dan
skeptisme professional dan sisanya 1,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
dimasukkan dalam penelitian ini.