dc.description.abstract | Pada tanggal 11 Maret 2020 WHO menyatakan Virus Corona (Covid-19)
sebagai pandemi, dengan adanya pandemi ini berdampak pada semua bidang
termasuk bidang pendidikan, perusahaan menetapkan Work From Home (bekerja
dari rumah) dan pada bidang pendidikan pemerintah menetapkan School From
Home (sekolah dari rumah) maka guru dituntut agar mendesain media
pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan teknologi. Salah satunya
adalah pembelajaran daring, pembelajaran daring sendiri adalah pembelajaran
yang memanfaatkan teknologi yang membutuhkan koneksi internet, namun
pelaksanaan pembelajaran daring tidak semudah yang diharapkan. Ada berbagai
kendala yakni daya serap belajar, gangguan pada konsentrasi, koneksi internet,
kemampuan teknologi dan Ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk
1. Mendeskripsikan bagaimana persepsi siswa terhadap pembelajaran daring pada
mata pelajaran Baca Tulis Al Qur’an siswa kelas XII SMK Islam Nurul Iman
Lampung Timur. 2. Mendeskripsikan bagaimana pengetahuan siswa kelas XII
dalam pembelajaran daring.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Objek penelitian ini
berupa persepsi siswa terhadap pembelajaran daring. Teknik yang digunakan
dalam menentukan informan penelitian adalah Purposive Sampling, metode
pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi dan kuesioner.
Hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Persepsi siswa terhadap pembelajaran daring yang terdiri dari pelaksanaan
pembelajaran daring, antusiasme mengikuti pembelajaran daring, efektifitas
dan guru dalam penyampaian materi didominasi jawaban “Iya”, Sedangkan
kemudahan pengumpulan tugas, dan kendala dalam pembelajaran daring untuk
hasil jawaban “Iya” dan “Tidak” sama sehingga tidak ada yang mendominasi,
persepsi mengenai kesan siswa terhadap pembelajaran daring didominasi oleh
siswa yang menjawab “Tidak” menyenangkan atau membosankan.
2. Pengetahuan siswa dalam pembelajaran daring yakni tentang apakah anda
mengetahui pembelajaran daring ini didominasi oleh siswa yang menjawab
“Iya”, dalam memahami materi juga didominasi oleh siswa yang menjawab
“Iya” mudah dalam memahami materi meskipun dilaksnakan secara daring,
dan dalam kemampuan mengoperasikan aplikasi didominasi oleh jawaban
“Iya” mampu.
3. Hasil wawancara dengan bapak Mohammad Taslim selaku guru mata pelajaran
Baca Tulis Al menyatakan bahwa masih terdapat kendala pada proses
pembelajaran daring mata pelajaran baca tulis al qu’an. | en_US |