Penentuan Jadual Perawatan Mesin Dan Pengadaan Suku Cadang Yang Optimal (Study Kasus PT. Sejahtera “AO” Kencana Sakti)
Abstract
PT. Sejahtera “AO” Kencana Sakti merupakan perusahaan yang bergerak dibidang
jasa transportasi. Kendaraan (mesin) dengan kemampuan beroperasi dengan baik
akan berdampak pada meningkatnya keuntungan perusahaan. Untuk mewujudkan itu
perlu adanya penjadualan perawatan yang tepat. Dengan cara demikian diharapkan
dapat mengurangi kerusakan secara tiba-tiba. Tidak hanya itu, perlu juga untuk
menentukan jumlah dan kapan waktu yang tepat melakukan pemesanan sparepart
untuk menghindari kekosongan persediaan sparepart saat dibutuhkan pergantian
komponen. Diharapkan dengan cara tersebut dapat menekan biaya perawatan dan
persediaan. Usulan jadual perawatan difokuskan pada komponen kritis pada armada
bus nopol AB2919CE. Komponen kritis yang terpilih adalah kampas rem, filter solar
dan filter oli. Berdasarkan hasil perhitungan dengan metode age replacement didapat
bahwa interval waktu pergantian pencegahan masing-masing komponen kritis adalah
kampas rem = 460 jam, filter solar = 590 jam dan filer oli = 560 jam. Berdasarkan
metode continous review (kasus backorder) perusahaan melakukan reorder untuk
komponen kampas rem sebanyak 6 unit jika persediaan tersisa 1 unit dengan total
cost sebesar Rp 2,868,216.78, komponen filter solar sebanyak 5 unit jika persediaan
tersisa 1 unit dengan total cost sebesar Rp 3,295,292.45 dan komponen filter oli
sebanyak 7 unit jika persediaan tersisa sebanyak 1 unit dengan total cost sebesar Rp
946,338.7. Biaya yang perlu dikeluarkan perusahaan setiap kali mengalami downtime
minimum adalah kampas rem sebesar Rp 3.441222651/jam, filter solar sebesar Rp
2.809974741/jam dan filter oli sebesar Rp 3.370362480/jam. Penghematan untuk
masing-masing komponen adalah komponen kampas rem sebesar Rp
6.608318069/jam, filter solar sebesar Rp 7.705180499/jam dan filter oli sebesar Rp
8.60280252/jam.
Kata kunci: komponen kritis, age replacement, continous review, reorder
Collections
- Industrial Engineering [2240]