| dc.description.abstract | Kehadiran Corona Virus Desease 19 (COVID-19) adalah suatu kejadian yang
menggemparkan seluruh belahan dunia. Karenanya dampak dari virus ini meluas
hampir di semua Negara dan berbagai sektor yang ada, tidak hanya terfokus pada
sektor kesehatan namun juga merambat kepada sistem perbankan yang ada saat ini.
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kinerja Bank Umum Syariah di
Indonesia (dengan variabel independen CAR, NPF, BOPO, ROE dan FDR) terhadap
profitabilitas sebelum dan saat pandemi COVID-19. Metode penelitian yang
digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan data sekunder berupa laporan
keuangan triwulan II, III dan IV tahun 2019 (untuk periode sebelum pandemi
COVID-19) dan triwulan I, II dan III 2020 (untuk periode saat pandemi COVID-19).
Sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda
dengan SPSS Versi 23. Purposive sampling dipilih penelitian ini yang sehingga
terpilih sampel sebanyak 9 Bank Umum Syariah. Hasil uji F menunjukkan bahwa
CAR, NPF, BOPO, ROE dan FDR secara simultan mempengaruhi ROA meski di saat
pandemic COVID-19, dengan nilai F hitung 778,997 dan sinifikansi 0,0000. Uji
Koefisien Determinasi menunjukkan bahwa 98% ROA dapat dijelaskan oleh CAR,
NPF, BOPO, ROE dan FDR, nilai 𝑅
0,989. Nilai profitabilitas Bank Umum Syariah
dimasa sebelum pandemi COVID berapa pada angka 5,11%. Sedangkan pada masa
COVID-19 berada pada angka 3,84%. | en_US |
