Rasa Nyaman : Bertahan Dengan Job Combine Studi Kasus Pada Karyawan Hotel X
Abstract
Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk: 1) mengetahui penyebab karyawan tetap bertahan dengan
job combine walaupun merasakan stres. 2) mengetahui dinamika psikologis karyawan yang tetap
bertahan dengan job combine walaupun merasakan stres. Responden terdiri dari tiga responden
karyawan yang bekerja di perusahaan jasa dan pelayanan yaitu Hotel X, di mana perusahaan
menerapkan kebijakan job combine. Responden telah bekerja selama kurang lebih 2 tahun
melakukan job combine. Metode pengambilan data yang digunakan adalah wawancara dengan
menggunakan pedoman wawancara disertai probing. Metode analisis data yang digunakan dalam
penelitian adalah analisis konten. Hasil penelitian ini adalah karyawan masih tetap bertahan
dengan job combine walaupun merasakan stres karena karyawan merasakan manfaat job combine
yaitu karyawan mendapatkan pengetahuan, pengalaman, dan memperluas jejaring.. Terdapat faktor
pendukung yang mempengaruhi responden tetap bertahan selain merasakan manfaat tersebut yaitu
faktor internal berupa pengendalian diri, kesadaran diri, proses belajar, karakteristik pribadi,
berpikir positif, kebutuhan, loyalitas pada pekerjaan, dan harapan peningkatan jenjang karir.
Faktor eksternal berupa dukungan rekan kerja, dukungan atasan, dukungan keluarga, fasilitas dan
jam kerja yang memadai, uang, serta sulitnya mencari pekerjaan lain. Dengan demikian yang
membuat responden tetap bertahan dengan job combine meskipun merasakan stres adalah perasaan
nyaman karyawan Hotel X dengan lingkungan kerja. Perasaan nyaman tersebut juga disebabkan
karena karyawan merasakan manfaat dengan job combine sehingga karyawan masih tetap bertahan
walaupun merasakan stres.
Kata kunci : Job combine. Bertahan
Collections
- Psychology [2177]