Hubungan Antara Kelekatan Aman Terhadap Orang Tua Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Remaja
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji ada tidaknya hubungan antara kelekatan
aman terhadap orangtua dengan kecenderungan perilaku bullying pada remaja.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara
kelekatan aman terhadap orang tua dengan kecenderungan perilaku bullying pada
remaja. Asumsinya adalah bahwa kecenderungan perilaku bullying juga dapat
terjadi pada remaja yang memiliki kelekatan aman dengan orang tua. Subjek yang
digunakan dalam penelitian ini berjumlah 55 siswa laki-laki berusia antara 13 – 18
tahun yang memiliki kelekatan aman terhadap orang tua. Pengumpulan data
menggunakan dua jenis skala, yaitu skala kelekatan aman terhadap orangtua yang
disusun oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek yang dikemukakan oleh Armsden
dan Greenberg (1987) dengan jumlah 56 aitem dan skala kecenderungan perilaku
bullying yang disusun peneliti berdasarkan aspek-aspek dari Olweus (Solberg dan
Olweus, 2003) dengan jumlah 46 aitem. Data penelitian pada skala kelekatan
aman (KS-Z = 0,442, p = 0,990) dan skala kecenderungan perilaku bullying (KSZ
= 1,464, p = 0,027) terdistribusi secara normal namun tidak linier (F = 0,046, p
= 0,832). Metode analisis data menggunakan teknik analisis statistik korelasi non
parametric dari Spearman Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat
hubungan antara kelekatan aman terhadap orang tua dengan kecenderungan
perilaku bullying pada remaja. (r = -0,127, p = 0,355). Kelekatan aman terhadap
orangtua memberikan kontribusi terhadap regulasi emosi sebesar 1.6% (R² =
0.016).
Kata kunci: Kelekatan Aman, Kecenderungan Perilaku Bullying, Remaja
Collections
- Psychology [2174]