Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Kulit Rambutan (Nephelium lappaceum) Terhadap Tikus Putih (Rattus novergicus) Jantan Yang Diinduksi Karbon Tetraklorida (CCl4)
Abstract
Latar Belakang: Tumbuhan mengandung banyak jenis zat antioksidan yang diperlukan oleh tubuh. Antioksidan merupakan senyawa yang menghambat oksidasi dengan mengubah radikal bebas reaktif menjadi radikal bebas yang relatif stabil. Berbagai penelitian dilakukan untuk mengetahui kadar antioksidan pada tanaman. Rambutan merupakan salah satu tanaman lokal Indonesia yang diduga mengandung senyawa antioksidan terutama pada bagian kulit.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit rambutan (Nephelium lappaceum L.) terhadap tikus putih (Rattus novergicus) jantan yang diinduksi CCl4.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium murni dengan rancangan pretest-posttest dengan kelompok kontrol. Sebanyak 30 ekor tikus putih dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan. Kelompok I diberikan akuades tanpa diinduksi CCl4 sebagai kontrol normal, kelompok II diberikan akuades dan induksi CCl4 sebagai kontrol negatif, kelompok III diberikan vitamin C dan induksi CCl4 sebagai kontrol positif, kelompok IV, V, dan VI diberi ekstrak etanol kulit rambutan dengan dosis masing-masing 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, dan 400 mg/kg BB dan diinduksi CCl4. Perlakuan diberikan selama 10 hari. Induksi CCl4 dilakukan pada hari ke-11. Aktivitas antioksidan diukur berdasarkan kemampuan menurunkan kadar MDA serum darah dari sebelum penelitian (hari ke-0) dan setelah penelitian (hari ke-12). Analisis statistik menggunakan One Way Anova.
Hasil: Pada uji One Way Anova didapatkan nilai p= 0,171 (p>0,05) yang menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna (tidak signifikan) terhadap rerata penurunan MDA serum darah tikus pada seluruh kelompok.
Simpulan: Belum cukup bukti untuk menunjukkan adanya aktivitas Antioksidan Ekstrak etanol kulit rambutan (Nephelium lappaceum L.) dalam menurunkan kadar MDA serum darah tikus putih (Rattus novergicus) jantan yang diinduksi karbon tetraklorida.
Kata kunci : antioksidan, ekstrak etanol kulit rambutan, kadar MDA serum
Collections
- Medical Education [2279]