Show simple item record

dc.contributor.advisorDr.Isnatin Miladiyah, M.Kes
dc.contributor.authorRakhmatika Fadhilah Isnaeni
dc.date.accessioned2022-01-07T06:31:22Z
dc.date.available2022-01-07T06:31:22Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/35704
dc.description.abstractLatar Belakang : Seiring perkembangan stigma masyarakat yang semakin positif dalam menjaga kesehatan dengan bahan-bahan alami, maka penting untuk dilakukan penelitian-penelitian terhadap bahan-bahan alami. Daun tanaman ubi kayu merupakan salah satu bahan alami yang sering dijumpai dan dikonsumsi masyarakat Indonesia. Daun ubi kayu memiliki kandungan senyawa flavonoid, saponin, vitamin C, dan β-karoten, beberapa senyawa tersebut memiliki potensi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak daun ubi kayu (Manihot esculenta) pada hewan coba tikus putih galur wistar jantan yang diinduksi CCl4. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium murni. Rancangan penelitian pretest-postest dengan kelompok kontrol (pretest-postest with control group). Sebanyak 25 ekor tikus dibagi dalam 5 kelompok, kelompok I merupakan kontrol negatif dengan perlakuan menggunakan akuades 1ml/200grBB, kelompok II diberi perlakuan pemberian ekstrak etanol daun ubi kayu dosis 0,6mg/200grBB/1ml akuades, kelompok III dosis 1,2mg/200grBB/1ml akuades, kelompok IV dosis 2,4mg/200grBB/1ml akuades, kelompok V merupakan kontrol positif berupa vitamin E murni. Dilakukan pengukuran kadar malondialdehyde (MDA) awal hari ke-0, diikuti intervensi pada hari ke-1 sampai hari ke-5, induksi CCl4 pada hari ke-6, dan dilanjutkan pengukuran kadar MDA akhir pada hari ke-7. Penurunan kadar MDA dianalisis dengan analisis statistik metode Kruskal-Wallis. Hasil : Kelompok dosis terkecil ekstrak etanol daun ubi kayu yaitu 0,6mg/200grBB/1 ml akuades, memiliki aktivitas antioksidan dibandingkan dengan kelompok lain. Secara statistik perbedaan signifikan dengan nilai Sig.0,019 (p<0,05). Simpulan : Ekstrak etanol daun ubi kayu memiliki aktivitas antioksidan jika diberikan dalam dosis minimal yang ditunjukkan oleh penurunan kadar MDA pada tikus putih (Rattus novergicus) galur wistar jantan yang telah diinduksi CCl4. Kata kunci : Antioksidan – Manihot esculenta, Crantz – Rattus novergicus – Flavonoid – Induksi CCl4.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAntioksidanen_US
dc.subjectManihot esculentaen_US
dc.subjectCrantzen_US
dc.subjectRattus novergicusen_US
dc.subjectFlavonoiden_US
dc.subjectInduksi CCl4en_US
dc.titleAktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Ubi Kayu (Manihot esculenta) Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Yang Diinduksi CCl4en_US
dc.Identifier.NIM08711089


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record