| dc.description.abstract | Penelitian ini membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan pajak hotel di Yogyakarta selama 7 tahun observasi yaitu dari tahun 1994 sampai dengan tahun 2010. Data yang digunakan merupakan data sekunder, berasal dari data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (DPPKAD) serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (DKP) masing-masing daerah. Variabel dependen yang digunakan adalah penerimaan pajak hotel. Sedangkan variabel independen dalam penelitian ini yaitu jumlah wisatawan mancanegara, jumlah wisatawan domestik, jumlah obyek wisata, jumlah penginapan dan jumlah biro perjalanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan pajak hotel di Yogyakarta, yang dilihat dari kelima variabel independen di atas. Data tersebut diolah dengan metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan menggunakan program SPSS 18. Berdasarkan uji t, variabel wisatawan mancanegara, wisatawan domestik dan obyek wisata secara statistik terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan pajak hotel, hal ini diduga karena wisatawan yang berkunjung tidak banyak yang menginap di hotel. Sedangkan variabel mpenginapan dan biro perjalanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan pajak hotel. Artinya penginapan dan biro perjalanan secara signifikan bisa mempengaruhi dan memiliki hubungan yang searah terhadap penerimaan pajak hotel. | en_US |
