Pengembangan Dan Validasi Metode Analisis Isoniazidrifampisin Dalam Obat Anti-Tuberkulosis Dengan Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
Abstract
Metode analisis INH-rifampisin yang direkomendasikan oleh USP
menggunakan 2 eluen yang terdiri dari kombinasi dapar fosfat-asetonitril dengan
perbandingan 96:4 dan 45:55, kecepatan alir 1,5 ml/menit dengan running-time 15
menit. Oleh karena itu perlu dimodifikasi untuk mempersingkat running time-nya.
Modifikasi dilakukan dengan mengubah komposisi fase gerak dan waktu transfer eluen
dari menit ke-5 menjadi menit ke-4. Tujuan dari penelitian ini untuk memastikan
metode analisis yang telah dimodifikasi memiliki validitas baik dan dapat mengukur
sampel di lapangan. Validasi metode meliputi pengukuran linieritas, presisi, akurasi,
batas deteksi dan batas kuantitasi. Hasil penelitian dibandingkan dengan persyaratan
yang ada pada Association of Official Analytical Chemists (AOAC) untuk parameter
validasi dan United States Pharmacopeia (USP) untuk penetapan kadar OAT. Hasil dari
penelitian menunjukkan bahwa metode HPLC dapat dikembangkan dan memiliki
validitas yang baik untuk mengukur campuran INH-rifampisin. Hal ini dapat dilihat
dari nilai regresi INH dan rifampisin yaitu 0,999. Persen RSD INH 0,20 % dan 0,11%
sedangkan rifampisin 0,63% dan 0,06%. Persen recovery INH 99,92%, 99,03% dan
96,14% sedangkan untuk rifampisin 95,47%, 99,33% dan 94,35%. Persentase kadar
INH dalam sampel sebesar 100,04%, 99,03% dan 95,97% sedangkan rifampisin
sebesar 94,62%, 99,21% dan 93,94%.
Kata kunci : INH-rifampisin, HPLC, validasi metode
Collections
- Pharmacy [1444]