Penyelenggaraan Layanan Posyandu Lansia Di Wilayah Puskesmas Dlingo Ii Bantul Pada Masa Pandemi Covid-19
Abstract
Pandemi COVID-19 telah berlangsung semenjak bulan Maret 2020 dan lansia menjadi salah satu kelompok yang berisiko tinggi terhadap mobiditas dan mortalitas. Kegiatan Posyandu lansia melibatkan warga yang lanjut usia dan kader dalam pelaksanannya. Dinas Kesehatan DIY mengimbau kegiatan Posyandu lansia perlu memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Tujuan Penelitian: Mendeskripsikan penyelenggaraan layanan Posyandu lansia di wilayah Puskesmas Dlingo II Bantul pada masa pandemi COVID-19.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain studi kasus. Data didapatkan dari perwakilan kader setiap Posyandu lansia melalui kuesioner pada bulan Februari 2021. Analisis data dilakukan untuk menggambarkan penyelenggaraan layanan Posyandu lansia dimasa pandemi COVID-19.
Hasil: Dari total 34 Posyandu lansia di wilayah Dlingo II Bantul, tidak lebih dari 7 Posyandu lansia mengadakan pertemuan rutin pada bulan April – September 2020 (rentang 4-7 Posyandu lansia) dengan rata-rata jumlah peserta yang hadir tidak lebih dari 10 orang (rentang 6-10 orang). Pelayanan kesehatan seperti pemeriksaan tekanan darah pada bulan tersebut tidak lebih dilakukan oleh 6 Posyandu lansia (rentang 4-6 Posyandu lansia)
Kesimpulan: Terdapat beberapa hal yang terdampak dalam penyelenggaraan layanan Posyandu lansia di wilayah Puskesmas Dlingo II Bantul pada masa pandemi COVID-19, yaitu jumlah pertemuan rutin, keikutsertaan peserta, dan kualitas pelayanan.
Collections
- Medical Education [2279]