Show simple item record

dc.contributor.advisorFirdaus, S.T., M.T., Ph.D.
dc.contributor.authorMUH. ZAINULLAH
dc.contributor.authorMAHABITO SAKA NUSANTARA
dc.date.accessioned2021-11-24T04:40:53Z
dc.date.available2021-11-24T04:40:53Z
dc.date.issued2021-06-21
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/34620
dc.description.abstractPermasalahan yang diangkat pada tugas akhir ini adalah dibutuhkannya suatu teknologi yang dapat mengukur laju aliran oksigen dengan presisi, serta dapat mencatat total volume oksigen yang digunakan guna mengatasi masalah pentarifan oksigen pada fasilitas kesehatan. Hal ini dikarenakan fasilitas kesehatan pada umumnya hanya menggunakan durasi pemakaian oksigen dan mengkalikan dengan flowrate-nya sebagai dasar pentarifan oksigen kepada pasien. Usulan dari alat ini berfungsi agar pasien dan fasilitas kesehatan sama-sama mengetahui total volume oksigen yang telah digunakan. Pada perancangan sistem, terdapat beberapa perubahan dari usulan yang telah dibuat sebelumnya. Hal ini dilakukan karena tidak sesuainya spesifikasi dari alat tersebut yang dapat mengurangi kinerja dari alat itu sendiri. Perubahan yang dilakukan adalah mengganti regulator single head menjadi regulator yang sudah beredar pada umumnya serta penambahan komponen kipas sebagai pendingin pada bagian sistem kontrol alat oksigen meter digital tersebut. Pada tahapan implementasi, hal yang pertama dilakukan yaitu pengujian sensor SFM4100 dan pengujian komunikasi serial dari mikrokontroler Arduino WiFi. Selanjutnya dilakukan pengujian alat secara keseluruhan dan pengujian alat pada user interface Thinger.io untuk mengetahui seberapa baik dalam merekam data. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, OMEDIG memiliki error sebesar ± 1,82% dalam membaca flowrate oksigen. Artinya OMEDIG memiliki tingkat akurasi sangat baik yaitu ± 98,18%, dengan kemampuan ukur flowrate oksigen hingga 10 LPM. Pengiriman data secara realtime pada Thinger.io setiap 1 detik sekali dan data akan tersimpan pada database setiap 1 menit sekali. Data dari database dapat diunduh dalam bentuk file excel sehingga akan memudahkan pihak fasilitas kesehatan dalam proses penetapan tarif oksigen yang digunakan oleh pasien. Dampak dari implementasi alat ini dapat memberikan alternatif solusi bagi pihak fasilitas kesehatan agar lebih adil dan transparan dalam penetapan tarif oksigen. Selain itu juga dapat memudahkan kerja tenaga medis dalam hal mengatur flowrate oksigen (menggunakan keypad) dan juga memungkinkan dokter untuk memantau (dari jarak jauh) besar flowrate oksigen yang diberikan tenaga medis telah sesuai dengan yang diperintahkan. Yang terpenting antara pihak fasilitas kesehatan dan pasien dapat mengetahui besar flowrate dan total volume oksigen yang digunakan melalui penampil LCD pada alat. Sehingga pasien dapat memperkirakan biaya yang harus dikeluarkan untuk penggunaan oksigen. Dan juga fasilitas kesehatan tidak lagi melakukan penetapan tarif oksigen berdasarkan durasi pemakaian, melainkan berdasarkan total volume oksigen yang telah digunakan oleh pasien.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.titleOmedig: Rancang Bangun Oksigen Meter Digital Berbasis Iot Untuk Fasilitas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.Identifier.NIM17524061
dc.Identifier.NIM17524085


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record