Uji Aktivitas Tabir Surya In Vitro Dan Stabilitas Fisik Formula Aqueous Gel Minyak Atsiri Rimpang Kencur (Kaempferia galanga L. )
Abstract
Rimpang kencur (Kempferia galanga L.) adalah salah satu jenis tanaman yang
sudah lazim digunakan oleh masyarakat Indonesia yang didalamnya terkandung
senyawa etil para metoksi sinamat yang berkhasiat sebagai antiultraviolet B, hal
ini mendorong dilakukannya penelitian ini, yang bertujuan untuk mengetahui
pengaruh variasi kadar minyak atsiri rimpang kencur terhadap stabilitas fisik dan
aktivitas tabir surya dari aqueous gel, serta umtuk mengetahui tanggapan
responden terhadap sediaan aqueous gel minyak atsiri rimpang kencur. Penelitian
ini diawali dengan determinasi dan sortasi tanaman kencur yang kemudian
dilakukan destilasi minyak atsiri rimpang kencur. Destilat yang diperoleh
diidentifikasi dengan Kromatografi Lapis Tipis (KLT) untuk mengetahui adanya
senyawa etil para metoksi sinamat. Sediaan aqueous gel dibuat dalam 3 formula
berdasarkan variasi kadar minyak atsiri (F I= 3%, F II= 5%, F III = 7%). Aqueous
gel yang diperoleh dilakukan uji stabilitas fisik meliputi homogenitas, pH,
viskositas, daya lekat dan daya sebar, sedangkan untuk uji aktivitas tabir suryanya
menggunakan metode DPPH dan penentuan Sun Protecting Factors (SPF). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa variasi kabar minyak atsiri rimpang kencur
mempengaruhi stabilitas fisik dan aktivitas tabir suryanya, dimana semakin tinggi
jumlah minyak atsiri rimpang kencur maka semakin baik stabilitas fisik dan
aktivitas dari sediaan. Dari ketiga formula, formula III memiliki stabilitas dan
aktivitas tabir surya yang paling baik, namun formula I lebih banyak disukai oleh
responden karena baunya yang tidak menyengat.
Kata kunci: Aqueous gel, tabir surya, kencur, etil para metoksi sinamat,
antioksidan
Collections
- Pharmacy [1444]