Profil Terapi Dan Kualitas Hidup Pasien Anak Penderita Asma Di Instalasi Rawat Jalan RSUD Sleman Yogyakarta Periode April-Juni 2011
Abstract
Asma merupakan penyakit kronis yang paling umum terjadi pada anak-anak.
Asma dapat mempengaruhi fungsi penderita tidak hanya dalam hal gejala, tetapi
juga dalam hal keterbatasan aktivitas, gangguan tidur dan fungsi emosional,
sehingga dapat menurunkan kualitas hidup penderita. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien anak penderita asma dan
hubungan antara karakteristik pasien dan terapi antiasma yang digunakan dengan
kualitas hidup pasien anak penderita asma di RSUD Sleman Yogyakarta. Sampel
penelitian ini adalah pasien anak dengan diagnosa asma tanpa penyakit penyerta
sebanyak 32 orang, yang diambil secara purposive dari populasi target. Metode
penelitian menggunakan metode cross sectional yang bersifat observatif.
Pengumpulan data diambil secara concurrent, melalui pengisian kuesioner
Paediatric Asthma Quality of Life Questionnaire (PAQLQ), wawancara dan
penelusuran rekam medik pasien. Analisis data menggunakan analisis uji stastistik
chi-square dengan taraf kepercayaan 95% dan taraf signifikansi (p) < 0,05. Hasil
penelitian menunjukkan 53,1% pasien memiliki kualitas hidup yang baik dan
46,9% pasien memiliki kualitas hidup yang kurang baik. Terdapat perbedaan pada
skor kualitas hidup pasien berdasarkan karakteristik jenis kelamin, dimana
kualitas hidup anak laki-laki (4,49) lebih baik daripada anak perempuan (3,89).
Namun demikian, berdasarkan hasil uji Chi-square, diketahui bahwa tidak terdapat hubungan antara karakteristik pasien dan terapi antiasma yang digunakan
dengan kualitas hidup pasien anak penderita asma.
Kata kunci : anak, asma, kualitas hidup, PAQLQ
Collections
- Pharmacy [1444]