Aplikasi Berbasis Android Untuk Membantu Perencanaan Pembangunan Rumah Tahan Gempa (Studi Kasus Di Desa Wukirsari)
Abstract
Wilayah-wilayah Indonesia terletak pada pertemuan plat tektonik aktif yaitu plat Eurasia,
Australia, Filipina, dan Pasifik yang selalu aktif bergerak sehingga membuat Indonesia rawan
terhadap bencana gempa. Gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia menimbulkan
banyak korban jiwa dan harta. Kerusakan yang terjadi pada bangunan rumah tinggal terjadi
karena belum mengaplikasikan ilmu bangunan tahan gempa. Seiring dengan berkembangnya
zaman, terdapat kemajuan dalam pengembangan perencanaan struktur bangunan tahan
gempa. Namun hanya sedikit masyarakat yang mengetahui informasi tersebut. Perlu adanya
aplikasi yang dapat memberikan informasi untuk membantu perencanaan pembangunan
rumah tahan gempa kepada masyarakat sesuai dengan karakteristik lahan pengguna.
Berdasarkan hal tersebut dibangunlah sebuah aplikasi berbasis Android yang membantu
dalam perencanaan pembangunan rumah tahan gempa. Aplikasi terdiri dari empat menu yaitu
informasi, perencanaan, material dan tukang, serta diskusi. Menu informasi berisi informasi-
informasi terkait rumah tahan gempa. Menu perencanaan dapat membantu perencanaan
pembangunan rumah tahan gempa dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan.
Menu material dan tukang digunakan untuk mendata tukang, komunitas, dan ahli. Menu
diskusi berisi daftar kontak yang bisa dihubungi untuk diskusi terkait perencanaan
pembangunan rumah tahan gempa.
Pengujian sistem dilakukan dengan Usability Testing dengan metode SUS Questionnaire
dan pengujian validitas. Pada Usability Testing responden memberikan tanggapan mereka
tentang aplikasi melalui kuesioner, kemudian akan ditentukan apakah aplikasi layak atau
tidak. Pada pengujian validitas, pengujian dilakukan terhadap responden dengan latar
belakang teknik sipil untuk menilai apakah aplikasi telah memenuhi atau menggunakan
kaidah-kaidah rumah tahan gempa. Demo aplikasi akan dilakukan di depan responden dengan
percobaan beberapa studi kasus, kemudian responden akan memberi tanggapan dengan
menjawab kuesioner.
Hasil pengujian usability testing menggunakan metode SUS Questionnaire memperoleh
nilai SUS sebesar 71,5 dari 100. Hal ini menunjukkan bahwa aplikasi telah memenuhi
kategori “Acceptable”. Pengujian validitas terhadap responden menunjukkan 90,83% setuju
bahwa aplikasi telah memberikan informasi terkait perencanaan pembangunan rumah tahan
gempa dan memperhatikan kaidah-kaidah rumah tahan gempa.
Collections
- Informatics Engineering [2148]