dc.description.abstract | NIM 17612103
Kulit pisang memiliki kandungan polisakarida berupa selulosa. Selulosa ini
adalah karbohidrat yang dihasilkan oleh kulit pisang, selulosa yang disusun oleh
rantai karbon yang dimanfaatkan sebagai arang aktif. Dalam penelitian ini arang
dari kulit pisang akan diaktivasi menjadi arang aktif dan dimodifikasi magnetisasi
menjadi komposit magnet untuk memyerap ion Fe
. Setelah dikarbonisasi, kulit
pisang diaktifkan dengan menggunakan NaOH 3% yang menghasilkan arang aktif
kulit pisang emas, yang kemudian dimodifikasi magnetit menjadi kulit pisang emas
termagnetisasi Fe3O4. Karbon aktif disintesis dengan menggunakan pencampuran
FeSO4 dan FeCl3 ke dalam suspensi arang aktif kulit pisang emas. Sampel karbon
kulit pisang, karbon kulit pisang teraktivasi NaOH 3%, dan karbon termodifikasi
magnetit masing-masing dianalisis dengan menggunakan FTIR dan sampel arang
aktif termodifikasi terdapat gugus O-H, N-H, dan Fe-O. sampel arang aktif
termodifikasi diaplikasikan pada Fe(II) untuk melihat penurunan konsentrasi ion
besi, dan penentuan pH optimum dan waktu kontak yang akan dianalisis dengan
menggunakan AAS. pH optimum yang optimal adalah pada pH 6 dengan waktu
kontak 20 menit, 30 menit, dan 40 menit. | en_US |