Pemanfaatan Sulfonated Polystyrene Dalam Mereduksi Kadar Timbal (Pb) Dalam Air
Abstract
Styrofoam termasuk dalam klasifikasi plastik polystyrene dimana jenis ini merupakan plastik yang sangat sulit terurai di lingkungan dan sistem pengelolaannya masih minim. Selain itu, styrofoam dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kemampuan styrofoam sebagai adsorben dengan aktivasi H2SO4. Adsorben ini akan digunakan untuk menyerap logam berat Timbal (Pb) dalam air. Metode yang digunakan adalah metode batch dengan variabel penelitian meliputi karakterisasi styrofoam menggunakan SEM (Scanning Electron Microscopy), uji massa optimum adsorben, pH optimum, waktu kontak optimum dan variasi konsentrasi Timbal (Pb). Pembacaan adsorbat yang tersisa pada sampel menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) dan penentuan kapasitas penyerapan adsorben menggunakan isoterm adsorpsi Langmuir dan Freundlich. Hasil pengujian menunjukan isoterm yang cocok adalah isoterm Langmuir dengan kapasitas penyerapan oleh Sulfonated Polystyrene 60% sebesar 76,81 mg/g, sedangkan pada Styrofoam Tanpa Aktivasi sebesar 73,05 mg/g dengan massa optimum 50 mg, pH optimum 6 dan waktu kontak 120 menit. Adapun kesimpulan yang didapatkan bahwa pemanfaatan styrofoam sebagai adsorben dapat menjadi salah satu bahan alternatif pengelolaan logam berat Timbal (Pb). Pembuatan adsorben ini merupakan solusi untuk mengelola timbulan styrofoam yang ada di lingkungan untuk dijadikan sesuatu yang lebih bernilai ekonomis.
Kata kunci : Adsorpsi, isoterm Langmuir, styrofoam, Timbal (Pb).
Collections
- Environmental Engineering [1429]