Show simple item record

dc.contributor.advisorSaepudin, M.Si., Phd, Apt.
dc.contributor.advisorMutiara Herawati, M.sc., Apt.
dc.contributor.authorFEBI KUSMILASARI
dc.date.accessioned2021-09-28T07:42:59Z
dc.date.available2021-09-28T07:42:59Z
dc.date.issued2021-06
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32819
dc.description.abstractResistensi antibiotik sering terjadi dalam pengobatan karena banyak pasien yang menggunakan antibiotik secara tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis antibiotik yang digunakan di Puskesmas Ngemplak 1 pada tahun 2020 berdasarkan klasifikasi ATC, mengetahui kuantitas penggunaan antibiotik dalam DDD dan DU 90% di Puskesmas Ngemplak 1 setiap bulan pada tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan secara retrospektif yang diperoleh dari pengumpulan data penggunaan obat di unit farmasi dan kunjungan pasien rawat jalan yang didapatkan dari unit rekam medis tahun 2020 di Puskesmas Ngemplak 1. Data dianalisis secara kuantitatif menggunakan metode Anatomical Therapeutic Chemical/Defined Daily Dose (ATC/DDD) sebagai metode evaluasi kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan obat antibiotik tahun 2020 adalah Amoksisilin 989,35 DDD/1000 KPRJ, Kotrimoksazol 116,03 DDD/1000 KPRJ, Metronidazole 100,44 DDD/1000 KPRJ, Siprofloksasin 54,26 DDD/1000 KPRJ, Eritromisin 21,20 DDD/1000 KPRJ, Sefadroksil 14,69 DDD/1000 KPRJ, Doksisiklin13,70 DDD/1000 KPRJ, dan Sefiksim 1,56 DDD/1000 KPRJ. Rata-rata penggunaan obat pada tahun 2020 yaitu 1293,96 DDD/1000 KPRJ. Obat yang masuk dalam segman DU 90% adalah Amoksisilin, Kotrimoksazol, dan Metronidazole.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectObat antibiotiken_US
dc.subjectATC/DDDen_US
dc.subjectNgemplak 1en_US
dc.titleEvaluasi Kuantitas Penggunaan Antibiotik Di Puskesmas Ngemplak 1 Pada Tahun 2020 Menggunakan Metode Atc/Ddden_US
dc.Identifier.NIM14613076


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record