Pengaruh Corporate Governance Terhadap Fungsi Audit Internal (Study Kasus Pada Bank Umum Syariah & Unit Usaha Syariah Di Indonesia)

Abstract

Tata kelola perusahaan (corporate governance) merupakan dasar pedoman yang digunakan dalam menjalankan perusahaan. Menciptakan nilai tambah perusahaan untuk pihak yang berkepentingan (stakeholder) merupakan tujuan dari adanya Corporate Governance. Untuk menciptakan good corporate governance diperlukan audit internal yang berfungsi dengan baik. Penelitian ini akan membahas pengaruh corporate governance terhadap fungsi audit internal perbankan syariah dan unit usaha syariah. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu pengungkapan islami corporate governance, dewan pengawas syariah, komite audit, dewan direksi, sedangkan variabel dependen yaitu fungsi audit internal dengan menggunakan variabel kontrol ukuran perusahaan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu bank umum syariah dan unit usaha syariah yang sudah terdaftar di otoritas jasa keuangan periode 2015-2019. Sedangkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 14 bank umum syariah dan 19 unit usaha syariah di Indonesia periode 2015-2019. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji statistic deskriptif, uji asumsi klasik, regresi linear berganda dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan pengungkapan islami corporate governance, dewan pengawas syariah, dewan direksi, komite audit dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap fungsi audit internal. Secara parsial hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen yang digunakan yaitu dewan pengawas syariah dan dewan direksi berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap fungsi audit internal. Variabel Pengungkapan Islami Corporate Governance, komite audit dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap fungsi audit internal.