Hubungan Antara Resiliensi Dan Kebersyukuran Pada Penderita Kanker
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara variabel resiliensi
dan kebersyukuran. Hipotesis dalam penelitian ini ialah, terdapat hubungan positif
antara kebersyukuran dan resiliensi pada penderita kanker. Semakin tinggi
kebersyukuran pasien, maka semakin tinggi pula kemampuan resiliensi yang dimiliki.
Responden penelitian ini adalah 40 penderita kanker yang menjalani pengobatan
non herbal berusia diatas 20 tahun dan berdomisili di Yogyakarta. Metode
pengambilan data dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan skala
yang diadaptasi kedalam bahasa Indonesia dari Connor-Davidson Resilience Scale
(CD-RISC) dan kuesioner kebersyukuran dari McCullough (2001). Hasil pengukuran
menunjukkan adanya hubungan positif kebersyukuran terhadap resiliensi sebesar
33.1 %. Sehingga hipotesis diterima. Kelemahan dan implikasi penelitian juga
didiskusikan dalam tulisan ini.
Kata kunci: resiliensi, kebersyukuran, kanker
Collections
- Psychology [2177]