Show simple item record

dc.contributor.advisorDra. Isti Rahayu, M.Si., Ak., CA., ACPA
dc.contributor.authorDINDA FARISA
dc.date.accessioned2021-09-22T07:09:30Z
dc.date.available2021-09-22T07:09:30Z
dc.date.issued2021-04-15
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32669
dc.description.abstractDi Indonesia, pajak merupakan pendapatan negara yang dominan. Realisasi pencapaian target pajak yang belum mencapai target menimbulkan kecurigaan masih terjadinya pengambilan keputusan penghindaran pajak untuk meminimalkan pembayaran tarif pajak perusahaan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh karakter eksekutif, kompensasi eksekutif, capital intensity, sales growth dan profitabilitas terhadap tax avoidance dengan leverage sebagai variabel pemediasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari perusahaan manufaktur terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2016-2019. Sampel yang memenuhi penelitian ini berjumlah 38 perusahaan dengan 4 tahun masa penelitian. Penelitian ini menggunakan pengujian analisis regresi linier berganda dan analisis jalur dengan metode uji sobel. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa karakter eksekutif, kompensasi eksekutif dan sales growth tidak berpengaruh terhadap leverage. Capital intensity dan profitabilitas berpengaruh terhadap leverage. Kompensasi eksekutif, capital intensity dan sales growth tidak berpengaruh terhadap tax avoidance. Karakter eksekutif dan profitabilitas berpengaruh terhadap tax avoidance. Leverage tidak dapat memediasi pengaruh karakter eksekutif, kompensasi eksekutif, capital intensity, sales growth dan profitabilitas terhadap tax avoidance.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.titlePeran Leverage Sebagai Pemediasi Pengaruh Karakter Eksekutif, Kompensasi Eksekutif, Capital Intensity, Sales Growth, Dan Profitabilitas Terhadap Tax Avoidanceen_US
dc.Identifier.NIM17312157


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record