Resort Panorama Di Kawasan Pantai Sepanjang, Tanjungsari, Gununglkidul Dengan Penekanan Konsep Desain Pada Arsitektur Organic
Abstract
Resort panorama di kawasan pantai sepanjang Tanjungsari, Gunungkidul dengan
penekanan konsep desain Arsitektur Organik merupakan suatu bentuk pengoptimal bentuk
hunian penginapan yang memperhatikan potensi sekitar dari segi penampilan bangunan. Hal
ini dilandasi dari isu – isu yang ada yaitu pembangunan penginapan yang kurang
memperhatikan potensi lingkungan yang dampaknya menjadi pengerusakan lingkungan dan
bangunan yang ada terkesan tidak merespon lingkungan.
Untuk menyelesaikan permasalahan dikawasan Tanjungsari Gunungkidul ini maka
menggunakan metode building as nature yakni bentuk bangunan yang terinspirasi dari
organisme alam berupa ombak yang bergelombang dan kerang. From Follows Flow berupa
penerapan bangunan yang merespon lingkungan yaitu penerapan cahaya alami dan bentuk
bangunan mengikuti kontur. Of the material berupa penggunakan material lokal yaitu kayu dan
batu sebagai kesan alami pada bangunan. Untuk menguatkan hasil desain diperlukan metode
pengujian berkaitan dengan pencahayaan alami yaitu menggunakan software ecotec dan
didapatkan orientasi bangunan yang tepat pada sudut 1800,550 dan 293,30.
Hasil desain yaitu pada fasad bangunan hunian serta penunjangnya dibuat menyerupai
ombak dan kerang pada atap bangunan yang memberikan kesan bahwa bangunan ini dapat
merespon lingkungan sekitar, dan juga dari segi eksterior fasad dan interior dinding bangunan
juga di beri sentuhan alami dengan menampilkan material – material alami batu dan kayu.
Warna pada eksterior dan interior dinding bangunan diberi warna yang dapat menyatu dengan
alam yaitu coklat seperti kayu dan abu – abu seperti karang dan pasir. Untuk lebih merasakan
kesan alami bangunan juga diberikan bukaan yang lebar pada jendelanya agar wisatawan dapat
merasakan dialam bebas tetapi tetap ternaungi.
Kata kunci : Resort, Arsitektur Organik, Pantai Sepanjang
Collections
- Architecture [3658]