Hubungan Gaya Hidup Hedonis dengan Minat Membeli Handphone Berfasilitas 3G (Third Generation) pada Remaja
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji ada tidaknya hubungan antara gaya hidup hedonis dengan minat membeli handphone berfasilitas 3G. Dugaan awal yang diajukan adalah ada hubungan positif antara gaya hidup hedonis dengan minat membeli handphone berfasilitas 3G pada remaja. Semakin tinggi gaya hidup hedonis, semakin tinggi minat membeli handphone berfasilitas 3G. Sebaliknya semakin rendah gaya hidup hedonis, semakin rendah minat membeli handphone berfasilitas 3G.
Subjek dalam penelitian ini adalah remaja yang berusia antara 14 sampai 18 tahun, memiliki pendapatan kedua orang tua >3.000.000, yang masih aktif sebagai siswa di SMA 9 Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu pemilihan sampel sesuai dengan kriteria subjek penelitian.
Alat ukur yang digunakan adalah (1) skala gaya hidup hedonis mengacu pada teori dari Reynold&Daren (Engel,1994) dan pengertian hedonis menurut Susianto (Kasali, 2003) (2) Skala minat membeli handphone 3G mengacu pada teori yang dikemukakan oleh Kotler dan Cox (1984). Kedua skala dibuat sendiri oleh peneliti.
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah korelasi Product Moment dari Pearson yang perhitungannya dibantu dengan program komputer SPSS 12,0 for Windows XP untuk menguji apakah terdapat hubungan antara gaya hidup hedonis dengan minat membeli handphone berfasilitas 3G. Korelasi Product Moment dari Pearson menunjukan korelasi sebesar r = 0,446 (p<0,01) yang artinya ada hubungan yang signifikan antara gaya hidup hedonis dengan minat membeli handphone berfasilitas 3G. Jadi hipotesis penelitian ini diterima.
Kata kunci : Gaya Hidup Hedonis, Minat Membeli
Collections
- Psychology [2270]