Formulasi Liposom Ekstrak Etanol Daun Sirih Merah (Piper crocatum) Sebagai Kandidat Antibakteri
Abstract
Ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) mengandung senyawa flavonoid yaitu
kuersetin yang memiliki aktivitas antibakteri. Sistem penghantaran sediaan liposom pada
senyawa kuersetin bersifat polar akan lebih mudah menembus lapisan peptidoglikan yang
terdapat pada dinding sel bakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan formulasi
liposom menggunakan ekstrak daun sirih merah sebagai kandidat antibakteri. Metode
penelitian ini yaitu ekstrak sirih merah dengan maserasi menggunakan etanol 70%. Pembuatan
sediaan liposom dengan metode hidrasi lapis tipis. Pengujian yang dilakukan yaitu pengujian
nonspesifik terhadap ekstrak, ukuran partikel, zeta potensial, polidispersity indeks, efisiensi
enkapsulasi, stabilitas dan pengujian antibakteri terhadap sediaan liposom ekstrak sirih merah
menggunakan metode dilusi dengan menghitung nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM)
dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM). Formula terbaik dari 8 formula diperoleh pada
formula 1 dengan ukuran partikel 268,134 16,292 nm, 0,388 0,1003 dan zeta potensil 36,9
±
0,2
mV.
Hasil
efisiensi
enkapsulasi
81,2664
±
0,79%
dan
stabilitas
yang
disimpan
pada
suhu
40°C
cukup
stabil.
Hasil
dari
pengujian
antibakteri
terhadap
ekstrak
yaitu
Escherichia
coli 0,39%, Staphylococcus aureus 0,78% dan Pseudomonas aeruginosa 1,56%, sedangkan
terhadap sediaan liposom yaitu Escherichia coli 0,0039%, Staphylococcus aureus 0,0078%
dan Pseudomonas aeruginosa 0,1560%. Disimpulkan bahwa sediaan liposom mampu
meningkatkan efektivitas dari esktrak etanol daun sirih merah.
Collections
- Pharmacy [1444]