| dc.description.abstract | Pembentukan BUMDes bertujuan sebagai penggerak pembangunan lokal
tingkat desa. Pembangunan ekonomi lokal desa ini didasarkan oleh kebutuhan
potensi, kapasitas desa, dan penyertaan modal dari pemerintah desa untuk
bertujuan membiayai pelakasanaan dan bertujuan untuk meningkatkan tarif
perekonomian di desa tersebut. BUMDes di latar belakangi pemerintah dan
masyarakat desa dengan berdasarkan prinsip kooperatif, partisipatif, dan
emansipatif dari masyarakat desa. Pembahasan dalam penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis dengan metode SWOT, tantangan pada BUMDes Desamart
Kebon Agung Bantul, dengan merumuskan strategi penguatan berdasarkan hasil
analisi SWOT. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu dengan
wawancara kepada 9 warga yang ada di Desa Kebon Agung Bantul untuk
mengetahui minat warga dalam dibentuknya Desamart Bantul. Dengan
wawancara terhadap warga sekitar untuk menganalisis SWOT yang ada di
Desamart. Pembahasan ini mendapat hasil yakni, Desamart Kebon agung Bantul
mempunyai banyak peluang. Kurang sosialisasi serta strategi marketing dan
kesadaran warga setempat membuat Desamart kurang lebih maju, sedangkan
Desamart Kebon Agung mempunyai letak yang strategis untuk berjualan dan
membantu para pengusaha umkm meyalurkan usaha nya agar bisa dikenal di
seluruh masyarakat sekitar Bantul. Dari penelitian yang telah dilakukan yakni
saran kepada Desamart Kebon Agung Bantul untuk meningkatkan strategi
marketing untuk memnarik perhatian warga agar dapat berpasrtis ipasi untuk
saling bekerja sama. | en_US |
