Prarancangan Pabrik Akrilamida Dari Akrilonitril Dan Asam Sulfat Dengan Kapasitas 10.000 Ton/Tahun
Abstract
Pabrik akrilamida memiliki prospek yang cukup baik, mengingat kebutuhan
akrilamida yang semakin meningkat, baik di Indonesia maupun di dunia. Rancangan
awal pabrik akrilamida dari akrilonitril dan asam sulfat direncanakan dibangun di
Gresik, Provinsi Jawa Timur, di tanah seluas 15.004 m
2
dengan kapasitas produksi
10.000 ton/tahun. Pabrik kimia ini akan dioperasikan selama 330 hari atau 24 jam
sehari dengan total 149 karyawan. Bahan baku yang dibutuhkan adalah akrilonitril
sebanyak 9.723,8695 ton/tahun, asam sulfat 17.979,985 ton/tahun dan kalsium
hidroksida 13.576,7235 ton/tahun. Proses produksi dioperasikan pada suhu 90°C dan
tekanan 1,5 atm. Reaksi ini menggunakan reaktor alir tangki berpengaduk dengan
konversi reaksi sebesar 95%, sebagai pendingin reaktor digunakan jaket pendingin.
Air yang diperlukan dalam pabrik ini untuk proses utilitas sebesar 123.464,6863
kg/jam, 4.279,7204 kg/jam steam, dan 88,0549 kWh tenaga listrik yang disediakan
oleh PLN dan juga perlu generator sebagai cadangan. Sebuah parameter kelayakan
pendirian pabrik menggunakan analisis ekonomi dengan modal total investasi sebesar
Rp 469.119.902.900 yang terdiri dari Penanaman Modal Tetap sebesar Rp
267.551.671.961, dan Modal Kerja sebesar Rp 201.568.230.951. Modal total investasi
berasal dari 50% modal sendiri dan 50% modal bank. Pabrik akan beroperasi pada
tahun 2025. Sebuah penghitungan parameter setelah pajak adalah persentase Return
On Investment (ROI) 37,59%, Return On Equity (ROE) 25,29%, Pay Out Time (POT)
setelah pajak sebesar 2,1 tahun, Discounted Cash Flow (DCF) 21%, Break Event Point
(BEP) 50,56%, sedangkan Shut Down Point (SDP) 16,24%. Dari analisis di atas dapat
disimpulkan bahwa pabrik ini menarik dan memungkinkan untuk didirikan.
Collections
- Chemical Engineering [1174]