| dc.description.abstract | Berbicara mengenai Industri Animasi, selama ini yang banyak diketahui adalah produk luar baik dari Amerika maupun Jepang. Padahal Indonesia khususnya Jogjakarta ternyata menyimpan sumber daya manusia dalam bidang animasi yang cukup besar. Hal ini terlihat dari kemampuan salah satu Studio Animasi di Jogjakarta yaitu, Studio Kasatmata bekerjasama dengan Visi Anak Bangsa telah berhasil membuat sebuah film animasi panjang 3D pertama di Indonesia yaitu Homeland yang telah dirilis pada pertengahan Juni tahun 2004. Dengan adanya film tersebut, seharusnya dapat membuktikan bahwa animasi di Indonesia pada dasarnya dapat diperhitungkan, namun kenyataannya belum berkembang dengan baik. Seperti yang kita ketahui, sampai sekarang di Indonesia belum memiliki studio-studio animasi dan stasiun TV yang layak digunakan untuk kebutuhan industri animasi. Begitu pula dengan institusi pendidikan atau sekolah bagi calon-calon animator. Hasil yang diperlihatkan sampai saat ini belum optimal dan masih banyak kekurangannya. Kenyataan itu mau tak mau menyia-nyiakan peluang pasar yang tersedia, sehingga peluang tersebut masih dimanfaatkan oleh karya-karya animasi dari negara-negara lain. Untuk itu Jogjakarta yang sangat berpotensial sebagai industri animasi membutuhkan sebuah tempat representatif bagi para animator untuk menyalurkan kreatifitasnya agar dapat menghasilkan karya yang lebih berkualitas yang mampu bersaing dalam bisnis animasi dunia. Serta sekaligus menjadi wadah komunitas animasi yang juga berfungsi sebagai forum pengenalan kepada masyarakat melalui komunikasi interaktif audio visual sehingga diharapkan dapat meningkatkan minat dan menghasilkan SDM animasi yang bermutu dari segi kuantitas maupun kualitasnya. | en_US |
