Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Nyeri Dismenore Primer Pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia Angkatan 2015
Abstract
Nyeri haid atau dismenore adalah gangguan yang ditandai dengan
nyeri perut bagian bawah yang terjadi selama menstruasi, tetapi rasa sakit mungkin
mulai hari ke-2 atau lebih sebelum menstruasi. Prevalensi kejadian dismenore
cukup tinggi pada remaja. Beberapa penelitian menunjukkan faktor-faktor risiko
yang berhubungan dengan dismenore, termasuk usia yang lebih muda, nuliparitas,
riwayat keluarga dismenore, durasi menstruasi yang berkepanjangan, perdarahan
haid yang banyak, dan gaya hidup. Selain faktor-faktor tersebut, salah satu faktor
yang diduga berkaitan dengan dismenore yakni faktor psikologis termasuk
kecemasan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan antara
kecemasan dengan nyeri dismenore primer pada mahasiswi Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Indonesia angkatan tahun 2015.
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan cross-sectional yang dilakukan
pada 89 mahasiswi Fakultas Kedokteran, Univesitas Islam Indonesia tahun
angkatan 2015 yang didapat menggunakan metode purposive sampling.
Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang terstruktur, bersifat
menilai diri sendiri, dan telah tervalidasi serta terpercaya, yakni VAS dan T-MAS.
Penelitian ini besifat deskriptif analitik yang kemudian diuji menggunakan uji
hipotesis chi-kuadrat untuk mengeksplorasi hubungan antara kecemasan dengan
nyeri dismenore primer.
Hasil: Analisis statistik menggunakan uji Chi-Square, didapatkan nilai p sebesar
0,152 (p>0,05) (interval kepercayaan 95%) artinya bahwa tidak terdapat hubungan
yang signifikan antara kecemasan dengan nyeri dismenore pada mahasiswi Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Indonesia angkatan tahun 2015.
Kesimpulan: Derajat nyeri dismenore dengan kecemasan tidak memiliki hubungan
yang spesifik.
Collections
- Medical Education [2418]