Analisis Risiko Dan Rencana Aksi Mitigasi Pada Rantai Pasok Menggunakan Metode Hor (House Of Risk) Dan System Dynamic (Studi Kasus : UMKM Arif Jamur)
Abstract
Arif Jamur merupakan salah satu UMKM di Kabupaten Pati yang terdampak pandemi
COVID-19. Dalam menjalankan proses produksi, usaha ini sangat erat kaitannya
dengan rantai pasok. Aktivitas rantai pasok, sangat mungkin memunculkan risiko
terlebih saat terjadinya pandemi COVID-19. Kemampuan manajemen risiko sangat
menentukan perkembangan sebuah usaha, sehingga dalam penelitian ini dilakukan
manajemen risiko untuk mengidentifikasi risiko, meminimalisir dampak serta
mengendalikan risiko. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mapping
rantai pasok, house of risk dan system dynamic. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat
tiga agen risiko dominan yaitu tempat penggergajian banyak yang tutup, kelalaian
pekerja dan plastik baglog berlubang. Berdasarkan agen risiko tersebut dirancang dua
alternatif aksi mitigasi. Alternatif pertama yaitu dengan mengambil prioritas tertinggi
dari masing-masing risiko, yaitu PA1 (mengganti serbuk kayu dengan sabut kelapa),
PA3 (membuat SOP produksi), PA6 (memfasilitasi untuk mengikuti training budidaya
jamur tiram). Alternatif kedua yaitu dengan mengambil aksi mitigasi yang tidak
membutuhkan biaya yaitu PA2 (Melakukan koordinasi intens dengan pembudidaya
jamur lain), PA5 (memberi sanksi apabila pekerja lalai), dan PA6 (melakukan
pengecekan kondisi plastik sebelum digunakan untuk pengepresan). Dari hasil metode
system dynamic, alternatif 2 memenuhi uji ANOVA dan Bonferroni dengan peningkatan
pendapatan sebesar Rp2.116.402,00 sehingga alternatif 2 dipilih sebagai alternatif
terbaik untuk diterapkan pada UMKM Arif Jamur.
Collections
- Industrial Engineering [2225]