Implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) Untuk Mengatasi Kejenuhan Belajar Siswa SD Negeri Ngebelgede II Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman
Abstract
Pembelajaran di sekolah-sekolah yang masih menggunakan metode
konvensional yang monoton memicu kejenuhan pada siswa. Gerakan Sekolah
Menyenangkan yang memberikan strategi bernuansa baru dan segar bagi
pendidikan, menjadikan suasana belajar lebih menyenangkan dan tidak
membosankan. Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) untuk mendeskripsikan
implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan yang digunakan untuk mengatasi
kejenuhan belajar siswa, 2) untuk menemukan faktor penghambat dan pendukung
dalam pengimplementasian Gerakan Sekolah Menyenangkan, dan 3) untuk
menerangkan hasil implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan dalam
mengatasi kejenuhan belajar siswa.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan
penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu
metode observasi, metode dokumentasi, dan metode wawancara. Teknik analisis
data yang digunakan ialah Miles, Huberman, dan Saldana dengan tahapan koleksi
data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan / verifikasi.
Hasil dari penelitian implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan untuk
mengatasi kejenuhan belajar siswa SDN Ngebelgede II yaitu 1) menciptakan
perubahan pada lingkungan sekolah, praktek pembelajaran, dekorasi kelas yang
menumbuhkan karakter siswa, dan sekolah yang menciptakan hubungan dengan
berbagai pihak. 2) Terdapat faktor penghambat dan faktor pendukung dalam
proses implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan di SDN Ngebelgede II. 3)
Hasil implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan di SDN Ngebelgede II dapat
membantu dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa.