Analisis Keterlibatan Perempuan Dalam Kontra Terorisme Di Indonesia Oleh Bnpt Melalui Pendekatan Feminisme Kultural (2015-2019)
Abstract
Terorisme telah menjadi masalah global, yang mengakibatkan kerugian
tanpa kecuali. Asia Tenggara merupakan salah satu kawasan yang beragam, dan
mendapatkan ancaman ideologi-ideologi Islam trans nasional. Di Indonesia
sendiri pemerintah berupaya untuk menekan perkembangan radikalisme dengan
membentuk badan khusus yaitu BNPT (Badan Nasional Penanggulangan
Terorisme). BNPT memiliki program deradikalisasi, yaitu upaya untuk
meninggalkan paham radikal yang dilakukan terhadap para penganut paham
radikal atau teroris dengan cara non-violence. Terorisme telah lama dianggap
sebagai lingkung eksklusif laki-laki, namun terjadinya pergeseran dimana ternyata
perempuan juga dapat berperan sebagai aktor aksi terorisme. Maka dari itu BNPT
berupaya melibatkan peran perempuan dalam kontra terorisme di Indonesia.
BNPT juga meyakini bahwa nilai-nilai feminin yang dimiliki oleh perempuan
akan dapat memudahkan proses deradikalisasi. Sehingga melibatkan peran
perempuan dianggap sebagai strategi BNPT.
Collections
- International Relations [504]