Peramalan Harga Emas di Indonesia Menggunakan Model Cheng pada Metode Fuzzy Time Series (Studi Kasus : Harga Emas Periode 01 Desember 2019 – 28 Februari 2020)
Abstract
Emas merupakan salah satu bentuk investasi jangka panjang. Hal tersebut dikarenakan beberapa alasan diantaranya investasi emas relatif menguntungkan, mudah dicairkan, resiko relatif rendah dibandingkan investasi lain, dan tidak memerlukan dana yang besar. Harga emas yang selalu naik turun mengharuskan pembeli untuk mengambil keputusan secara cepat dan tepat agar mendapatkan keuntungan. Oleh karena itu, peramalan harga emas dinilai sangat diperlukan untuk memantau harga emas di periode yang akan datang. Dalam penelitian ini dilakukan peramalan harga emas dengan menggunakan metode fuzzy time series model Cheng. Hasil peramalan dari metode tersebut kemudian diukur tingkat akurasinya menggunakan MAPE. Dari metode peramalan fuzzy time series model Cheng diperoleh nilai MAPE sebesar 0.6060%. Berdasarkan hasil MAPE tersebut, peramalan harga emas dengan model Cheng mempunyai tingkat akurasi sangat bagus.
Collections
- Statistics [899]