Desain Kantor Notaris Berdasarkan Konsep Activity-Basedflexible Office (A-FO) Dengan Metode Axiomatic Design
Abstract
Terdapat banyak aktivitas yang dilakukan di Kantor Notaris, seperti : mengetik dokumen,
me-review dokumen, melakukan pengesahan dokumen, menerima tamu, berdiskusi
dengan tamu, melakukan pengecekan media online yang berkaitan dengan pekerjaan, dan
melakukan kunjungan keluar kantor. Berdasarkan studi awal, terdapat keluhan pada
kantor saat ini berupa, fasilitas yang ada belum memadai (46.67%), desain kantor saat ini
tidak nyaman dengan tugas dan pekerjaan yang dilakukan (23.28%), lingkungan kerja
kantor saat ini tidak memuaskan (14.81%), dan komunikasi yang terjadi dengan rekan
kerja di kantor saat ini belum efisien (33.33%). Flexible Office memiliki penggunaan
ruang dan fasilitas yang lebih efisien, sehingga hasil pekerjaan dapat lebih baik serta
kantor memiliki tingkat keberlanjutan yang tinggi dan penghematan ruang. Activity-based
Flexible Office (A-FO) termasuk dalam kategori Flexible Office yang berfokus pada
aktivitas kerja pengguna, jenis kantor ini memberikan keleluasaan pada pengguna kantor
untuk menentukan sendiri di mana, kapan, dan bagaimana pekerjaan dilakukan. Tujuan
dari penelitian ini adalah menentukan desain parameter yang sesuai dengan kebutuhan
Kantor Notaris dengan Konsep A-FO. Axiomatic Design digunakan sebagai metode
perancangan dalam penelitian ini untuk melakukan pemetaan fungsional terhadap desain
parameter untuk setiap customer attribute. Dari hasil penelitian diketahui bahwa attribute
yang diinginkan adalah fasilitas memadai, ruang kerja nyaman, dan peningkatan
komunikasi, dengan DP pada level tertinggi adalah fasilitas kantor lengkap, ruangan yang
ergonomis dengan konsep arsitektur bangunan minimalis, dan penerapan flexible working
dengan hasil dekomposisi DP berjumlah 63 item desain parameter. Berdasarkan uji
reliabilitas untuk validasi desain parameter, didapatkan bahwa hasil bersifat reliabel
dengan nilai Koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0.795, sebab bernilai >0.70 dan
berdasarkan hasil sign test didapatkan nilai signifikansi one-tailed untuk CA 1, CA 2, dan
CA 3 berturut – turut sebesar 0.0000, 0.0000, dan 0.0005, sehingga dapat disimpulkan
bahwa seluruh atribut pada visualisasi desain usulan dinilai lebih sesuai daripada kondisi
yang dirasakan pengguna pada kantor saat ini.
Collections
- Industrial Engineering [2224]