Analisis Efisiensi Kinerja Keuangan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Rumah Zakat Indonesia Dengan Metode Data Envelopment Analysis (DEA)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi kinerja Keuangan
Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) yaitu Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nasional.
Populasi dalam penelitian ini yaitu Rumah Zakat Indonesia tingkat nasional periode
tahun 2010-2019. Faktor-faktor yang menyebabkan Rumah Zakat Indonesia
mengalami inefisien serta kebijakan yang akan dilakukan oleh pemerintah dan
Rumah Zakat Indonesia untuk meningkatkan kinerja atau tata kelola lebih baik lagi.
Alat analisis yang digunakan metode kuantitatif non parametrik yaitu Data
Envelepment Analysis (DEA) dengan pendekatan produksi dengan menggunakan
software DEAP 2.1. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan
keuangan Rumah Zakat Indonesia periode 2010-2019. Ada dua variabel yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel input dan variabel output. Variabel
input dalam penelitian ini yaitu biaya operasional, biaya personalia dan biaya
sosialisasi, dan total asset sedangkan untuk variabel output dalam penelitian ini yaitu
total penerimaan dana ZIS dan total penyaluran dana ZIS. Penelitian ini
menggunakan 2 asumsi yaitu Constant Return To Scale (CRS) dan Variable Return to
Scale (VRS). Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan dengan metode Data
Envelopment Analysis (DEA) diperoleh hasil bahwa kinerja Rumah Zakat Indonesia
mengalami efisiensi pada tahun 2010, 2011, 2012, 2013, 2014, 2017, 2018 dan 2019
yaitu sebesar 100 % dan Rumah Zakat Indonesia yang mengalami inefisiensi yaitu
pada tahun 2015 yaitu sebesar 98,1 % dan di tahun 2016 sebesar 99,5% . Efisiensi
terjadi karena nilai aktual tidak sama dengan nilai target yang di tetapkan oleh DEA