Perpustakaan Nasional Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta: Penekanan pada Suasana yang Infonnatif, Edukatif dan Rekreatif

Abstract

Perpustakaan Nasional sebagaimana dimaklumi berfungsi sebagai akuisisi, pemelihara dan penyebar informasi dalam bentuk tulisan maupun non tulisan yang merupakan bagian dari sistem pendidikan masyarakat ( society education ) dan informasi. Perpustakaan Nasional turut membantu mendidik masyarakat serta memberi pengaruh budaya ( cultural influence ) di masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat dari berbagai kelompok usia, tingkat pendidikan dan masyarakat yang dilayam, sehingga menjadi institusi yang bebas dan terbuka (free institution ) untuk dimanfaatkan oleh masyarakat luas di setiap waktu sehingga dapat mendukung kegiatan pendidikan formal dan non formal yang banyak berkembang dimasyarakat. Pengadaan koleksi pada perpustakaan selalu ditujukan untuk peningkatan kemampuan intelektual dan keterampilan masyarakat, sehingga tidak salah lagi bahwa perpustakaan yang melayani masyarakat umum sama halnya dengan untversitas masyarakat atau sekolah tanpa kelas untuk keperluan penelusuran informasi, pendidikan dan rekreasi dalam sebuah suasana yang informatif, edukatif dan rekreatif dengan cara pandang yang mengakrabkan diri dengan alam. Matahari, udara, angin dan suhu merupakan suatu anugerah alami yang bisa menciptakan suasana yang informatif, edukatif dan rekreatif, sehingga dari konsep tersebut, sisi arsitektur melihat adanya sesuatu yang menarik untuk di transformasikan kedalam bangunan dan bisa menjadi nilai plus untuk meningkatkan kemampuan intelektual dan keterampilan masyarakat.