Show simple item record

dc.contributor.advisorSaepudin
dc.contributor.author16613054 Septia Citaayu Pamungkas
dc.date.accessioned2021-05-05T07:13:31Z
dc.date.available2021-05-05T07:13:31Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/28578
dc.description.abstractHipertensi merupakan salah satu penyebab meningkatnya prevalensi penyakit jantung koroner, stroke, dan penyakit ginjal. Kepatuhan penggunaan obat merupakan salah satu kunci keberhasilan penanganan hipertensi dan sangat penting dalam memperlambat progres terjadinya berbagai komplikasi, salah satunya adalah penyakit ginjal kronis (PGK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepatuhan penggunaan antihipertensi dan kejadian PGK, serta hubungan antara keduanya pada pasien hipertensi di Puskesmas Seyegan dan Ngaglik I. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional dengan rancangan cross-sectional. Pengambilan data terkait kepatuhan dan fungsi ginjal dilakukan secara sewaktu, sedangkan riwayat penggunaan obat pasien dilakukan secara retrospektif. Pengolahan dan analisis data akan dilakukan secara deskriptif-analitik menggunakan Microsoft excel dan SPSS dengan metode Chi-square dan Regresi logistic. Hasil penelitian menunjukkan 59% pasien menggunakan antihipertensi tunggal diantaranya menggunakan amlodipin. Kepatuhan penggunaan antihipertensi di dapatkan hasil sebesar 76%. Prevalensi angka kejadian PGK berdasarkan eGFR dan albuminuria sebesar 6,67%, sedangkan berdasarkan eGFR sebesar 38,6%. Tidak terdapat hubungan antara kepatuhan penggunaan obat antihipertensi dengan kejadian PGK.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectHipertensien_US
dc.subjectKepatuhanen_US
dc.subjectPGKen_US
dc.titleIdentifikasi Kepatuhan Penggunaan Obat dan Kejadian Penyakit Ginjal Kronis pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Seyegan dan Ngaglik Ien_US
dc.Identifier.NIM16613054


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record