dc.description.abstract | Pendidikan karakter amat sangat penting, terkhusus dalam pembentukan pribadi seseorang agar bermoral, berakhlak mulia, tanggung jawab dan berprilaku baik. Pembentukan karakter tidak hanya didapatkan melalui pendidikan formal atau keluarga saja. Pendidikan karakter dapat dibentuk pula melalui tradisi karena setiap proses tradisi mengandung nilai-nilai. Oleh karena itu, dalam penyelenggaraan suatu tradisi harus memiliki nilai yang baik sehingga dapat membentuk karakter masyarakat yang menyelengarakannya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai karakter yang terkandung dalam Tradisi Nganggung dan sejauh mana tradisi ini berperan dalam penguatan karakter pada masyarakat di Desa Nangka Kabupaten Bangka Selatan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian etnografi. Subjek penelitian adalah masyarakat seperti tokoh agama, wakil ketua remaja masjid, masyarakat, pemuda dan ibu-ibu. Teknik penentuan informan yang digunakan dalam menentukan subjek penelitian menggunakan teknik purposive yaitu penentuan informasi tidak didasarkan pedoman atau perwakilan populasi namun berdasarkan kedalaman informasi yang dibutuhkan yaitu dengan menemukan informan satu yang kemudian dilanjutkan informan lainnya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai pendidikan karakter pada Tradisi Nganggung terdiri dari: Nilai religius, nilai sosial, nilai kepedulian sosial, nilai toleransi, nilai kepedulian lingkungan. Proses pengembangan karakter pada masyarakat adanya kebersamaan, perkumpullan sehingga adanya interaksi, diskusi tujuannya untuk pertukaran pendapat, membahas masalah terkait dengan Desa, ekonomi, dan perkebunan dengan adanya perkumpullan dapat memecahkan masalah sehingga bisa menemukan solusi. Demikian pula, pengembangan karakter pada masyarakat bisa juga melalui proses dari nilai-nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam Tradisi Nganggung dan nilai-nilai yang terdapat di zaman dulu sehingga bisa dikembangkan dan diterapkan pada generasi selanjutnya. | en_US |