SNMP TRAP MESSAGES PARSING PERANGKAT CISCO WIRELESS LAN CONTROLLER (WLC) UNTUK MANAJEMEN PERANGKAT ACCESS POINT (AP) CISCO
Abstract
Dalam perspektif manajemen, sebuah organisasi yang menggunakan layanan internet wireless membuthkan informasi mengenai kondisi layanan yang diberikan, seperti informasi tentang jumlah suatu pengguna di suatu tempat yang terdapat fasilitas internet wireless. Salah satu cara untuk mendapatkan informasi tersebut dilakukan dengan logging. Logging adalah alat mendasar bagi administrator sistem untuk mengidentifikasi aktivitas yang tidak biasa saat mencoba mendiagnosis dan mengisolasi masalah, atau mencoba memastikan sistem berjalan sesuai konfigurasi [6].
Dalam melakukan logging terdapat beberapa macam protokol yang dapat digunakan, salah satunya adalah dengan menggunakan Service Network Management Protocol (SNMP). SNMP adalah sebuah protokol apikasi pada jaringan TCP/IP yang menangani manajemen jaringan. Protokol ini didesain sehingga pengguna dapat dengan mudah memantau kondisi jaringan komputer [7]. Dengan menggunakan SNMP dapat diketahui segala informasi yang terjadi pada setiap alat yang menjadi SNMP Agent, salah satunya adalah Cisco WLC. Cisco WLC adalah salah satu alat yang digunakan oleh Badan Sistem Informasi (BSI) kampus Universitas Islam indonesia (UII) untuk melakukan kendali terhadap setiap Access Point (AP) yang terhubung di lingkungan kampus. Dengan menjadikan Cisco WLC ini menjadi SNMP Agent, penulis bisa melihat informasi-informasi yang di inginkan, seperti salah satunya informasi terkait authentikasi klien untuk daring. Dengan informasi Trap authentikasi klien yang akan diberikan oleh SNMP Agent, penulis dapat melakukan optimalisasi terhadap penempatan sejumlah AP yang mana AP tersebut memiliki tingkat pengguna yang lebih sedikit dibandingkan dengan AP yang lain dengan menghitung berapa banyak sebuah AP di auhentikasi oleh klien.
Penelitian ini juga bisa mendapatkan informasi tentang mobilitas pengguna. Proses berjalan dengan mem-forward trap authentikasi kepada sebuah host yang menjadi sebuah SNMP Manager yang menjalankan proses untuk menerima Trap dari SNMP Agent, kemudian host melakukan parsing terhadap trap authentikasi yang masuk untuk mendapatkan informasi seperti username, tempat akses user, dan SSID. Hasil dari proses tersebut disimpan dalam sebuah file kemudian setiap rentang waktu 1 jam, data yang disimpan dimasukkan kedalam basis data agar bisa ditampilkan dalam web.
Hasil pengujian menunjukan bahwa sistem berjalan dengan baik, dan sistem dapat menampilkan informasi yang diterima di web. Penelitian ini diusulkan untuk mengoptimalisasi penggunaan perangkat wireless di lingkungan kampus UII dan optimalisasi budget BSI sehingga bisa menghemat biaya pengeluaran untuk membeli lisensi perangkat lunak yang memiliki fungsi yang sama seperti pada penelitian yang dilakukan ini.
Collections
- Informatics Engineering [2171]