Show simple item record

dc.contributor.advisorM. Hajar Dewantara
dc.contributor.authorKurnia Alifiani
dc.date.accessioned2021-03-18T03:24:52Z
dc.date.available2021-03-18T03:24:52Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/27679
dc.description.abstractManusia dipandang sebagai makhluk Tuhan yang memiliki fitrah-fitrah yang harus dikembangkan secara optimal. Pendidikan yang memanusiakan manusia adalah pendidikan yang mampu mengembangkan pribadi seseorang dengan semua aspeknya. Rasulullah SAW telah mengingatkan kepada umat Islam dengan hadistnya bahwa pendidikan harus dilakukan dengan berdasar atas nilainilai kemanusiaan. Dalam pendidikan yang mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan, pendidik merupakan tokoh sentral terhadap berkembangnya kemampuan dan potensi anak didik. Penggunaan metode pembelajaran yang memanusiakan manusia dalam memberikan pengajaran termasuk salah satu yang harus diperhatikan. Penulis mengambil judul “Relevansi Teori Multiple Intelligences Pesrpektif Munif Chatib dengan Konsep Fitrah Manusia dalam Pendidikan Islam” dengan alasan ingin menghubungkan antara fitrah manusia atau potensi dasar yang dimiliki oleh manusia semenjak ia lahir ke dunia dengan Teori Multiple Intelligences atau kecerdasan majemuk yang mempercayai bahwa setiap manusia mempunyai kecerdasan masing-masing dan tidak ada satupun manusia yang bodoh didunia ini kedalam konteks pendidikan Islam. Pada penelitian kali ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Penganalisaan data difokuskan pada penelitian kepustakaan (library research), yakni dengan membaca, menelaah buku-buku dan sumber tulisan yang erat kaitannya dengan masalah yang dibahas. Teknik analisis dalam penelitian ini adalah teknik content analisys. Adapun dalam pembahasannya penulis menggunakan metode deskriptif karena data yang dikumpulkan berupa kata-kata dan bukan angka-angka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Teori Multiple Intelligeces dalam dunia pendidikan Islam ada besar kaitannya dengan Konsep Fitrah Manusia. Manusia yang dilahirkan kedunia membawa potensinya masingmasing. Teori Multiple Intelligences dapat mengembangkan dunia pendidikan agar para siswa mampu belajar sesuai dengan potensi yang mereka miliki sehingga terciptalah pendidikan yang memanusiakan manusia. Dengan Teori Multiple Intelligences, pembelajaran pendidikan Islam dikelas menjadi lebih bervariasi, kreatif dan menyenangkan, hingga kelas tidak monoton dan menjenuhkan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectTeori Multiple Intelligencesen_US
dc.subjectKonsep Fitrah Manusiaen_US
dc.titleRELEVANSI TEORI MULTIPLE INTELLIGENCES PERSPEKTIF MUNIF CHATIB DENGAN KONSEP FITRAH MANUSIA DALAM PENDIDIKAN ISLAMen_US
dc.Identifier.NIM13422123


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record