Show simple item record

dc.contributor.advisorAgus Widarjono
dc.contributor.authorWahyu Hariyadi
dc.date.accessioned2021-03-04T02:09:47Z
dc.date.available2021-03-04T02:09:47Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/27431
dc.description.abstractPada sekripsi ini akan dibahas mengenai analisis konsentrasi dan efisiensi Industri Manufaktur Besar dan Sedang di Jawa Tengah dengan menggunakan data nilai tambah Data yang digunakan dalam skripsi ini adalah nlai tambah dari tahun 2000 sampai 2001 dengan jumlah observasi 35 kabupaten atau kota di Jawa Tengah. Metodologi analisis yang digunakan adalah konsentrasi indek dan DEA (Data Envolement Analisis). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil bahwa pada tahun 2000 dan 2001 nilai konsentrasi pada seluruh kabupaten di Propinsi Jawa Tengah adalah < 1. sehingga peran Kabupaten di Propinsi Jawa Tengah memiliki peran lebih kecil dalam penyerapan nilai tambah oleh industri besar dan sedang. Hasil uji Efisiensi dengan DEA (Data envolment Analisis) tahun 2000 purbaligga, Banjarnegara, Kebumen, Wonogiri, Grobogan, Pati, Jepara Temanggung Kendal, Pemalang dan Magelang mampu mengeluarkan nilai tambah dengan optimal karena mencaai nilai Efisiensi sempuma 100%. Pada tahun 2001 kabupaten Kebumen, Magelang, Kudus, Jepara, Demak, Temanggung, Batang, Pekalongan, Pemalang, Surakarta*, dan Pekalongan* mampu memanfaatkan pengeluaran nilai tambah dengan optimal karena mencapai nilai efisiensi sempuma 100%.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKonsentrasi dan Efisiensien_US
dc.subjectlndustri Manufaktur Besar dan Sedangen_US
dc.subjectJawa Tengah Tahun 2000 dan 2001en_US
dc.titleAnalisis Konsentrasi dan Efisiensi lndustri Manufaktur Besar dan Sedang Di Jawa Tengah Tahun 2000 dan 2001en_US
dc.Identifier.NIM02313131


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record