Studio Komik di Jogjakarta: Transformasi Isi Cerita Komik Monster-Horrible Story ke dalam Desain Arsitektural yang Mendukung Pemunculan Kreatifitas bagi Komikus
dc.contributor.author | Kuncoro, Tri | |
dc.date.accessioned | 2017-03-16T03:29:05Z | |
dc.date.available | 2017-03-16T03:29:05Z | |
dc.date.issued | 2006 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/2725 | |
dc.description.abstract | Kota Jogjakarta adalah kota seni yang memiliki banyak keragaman seniman, salah satu diantaranya adalah seniman komik atau biasa di sebut dengan komikus. Akan tetapi banyak sekali komikus yang membentuk komunitasnya secara amatiran, sungguh sangat disayangkan apabila suatu komunitas bakat tersebut di biarkan tumbuh begitu saja tanpa di kelola secara professional. Oleh karena itu di butuhkan suatu wadah yang benar-benar mengerti akan dahaga kebutuhan dari komikus-komikus tersebut. Tentang keakraban, kreatifitas, komunitas, hiburan, pengetahuan, citra dari tempatnya bekerja, produksi, dan segalanya yang di perlukan untuk mengembangkan bakatnya, baik secara individu maupun kelompok. Rancangan ini diharapkan bisa menjawab setidaknya sebagian besar dari pertanyaan-pertanyaan tersebut. | en_US |
dc.publisher | UII Yogyakarta | en_US |
dc.subject | Studio Komik di Jogjakarta | en_US |
dc.subject | Transformasi Isi | en_US |
dc.subject | Cerita Komik | en_US |
dc.subject | Monster-Horrible Story | en_US |
dc.subject | Desain Arsitektural | en_US |
dc.subject | Mendukung Pemunculan | en_US |
dc.subject | Kreatifitas bagi Komikus | en_US |
dc.title | Studio Komik di Jogjakarta: Transformasi Isi Cerita Komik Monster-Horrible Story ke dalam Desain Arsitektural yang Mendukung Pemunculan Kreatifitas bagi Komikus | en_US |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
Architecture [3653]