Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Pria Dan Wanita Berdasarkan Ipk Tingkat Akhir Pada Mahasiswa/I 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia
Abstract
Kecemasan adalah salah satu fenomena psikologis yang
paling umum ditemui di masyarakat (Stuart, 2006). Kecemasan merupakan
gangguan mental terbesar, diperkirakan 20% dari populasi dunia menderita
kecemasan (Stuart, 2002). Kecemasan memiliki beberapa tingkatan yaitu
kecemasan ringan, kecemasan sedang, kecemasan berat, dan panik (Towsand,
2005). Indeks Prestasi Komulatif (IPK) adalah angka yang memperlihatkan
pencapaian seseorang dalam belajar atau bekerja selama jangka waktu tertentu.
Kecemasan mempengaruhi proses berpikir, persepsi dan belajar. Distorsi tersebut
dapat mengganggu belajar dengan menurunkan kemampuan memusatkan
perhatian, menurunkan daya ingat, dan mengganggu kemampuan untuk
menghubungkan satu hal dengan hal lain, yaitu untuk membuat asosiasi (Kaplan
dan Sadock, 2005). Resultante terhadap kondisi yang semacam ini akan
mengakibatkan terjadinya frustasi, konflik dan stres. Dan pada akhirnya
akumulasi stres yang bertambah akan menimbulkan kecemasan (Maramis, 2005).
Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan
tingkat kecemasan pada mahasiswa/i semester ganjil tahun ajaran 2009 Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Indonesia baik yang memiliki IPK kurang
meuaskan dan memuaskan.
Metode : Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif analitik dengan
rancangan metode crosssectional. Metode yang digunakan adalah metode survei.
Populasi pada penelitian ini adalah semua mahasiswa/i Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Indonesia angkatan 2009. Sampel penelitian harus memenuhi
kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data primer yang diperoleh dari kuesioner yang dikenal dengan nama
Anolog Anxiety Scala (AAS).
Hasil : Dari penelitian didapatkan populasi sejumlah 92 mahasiswa. Dari data
yang didapat diperoleh gambaran umum karakteristik subjek yang dominan antara
lain; 87 responden berumur 20 tahun sampai 23 tahun. Didapat jumlah mahasiswa
yang tidak cemas 31 mahasiswa, memiliki tingkat kecemasan sedang sebanyak 18
mahasiswa,tingkat kecemasan sedang 27 mahasiswa, kecemasan berat 12
mahasiswa, dan tingkat kecemasan luar biasa 4 mahasiswa. Dari perhitungan
menggunakan analisis Chi-Square didapatkan hasil bahwa jenis kelamin dengan
tingkat kecemasan memiliki nilai p 0,006.
Simpulan : Terdapat perbedaan tingkat kecemasan yang sangat bermakna antara
mahasiswa laki-laki dan perempuan Fakultas Kedokteran Universitas Islam
Indonesia Angkatan 2009 berdasarkan IPK terakhir yang diperoleh.
Collections
- Medical Education [2284]