Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Tekanan Darah Anak Sekolah Dasar Negeri Brengosan Kelas 4 Dan 5
Abstract
Indeks massa tubuh (IMT) merupakan salah satu cara menentukan
ukuran tubuh ideal atau proporsional seseorang termasuk pada anak. Indeks massa
tubuh secara bermakna berkorelasi dengan jaringan lemak sub kutan maupun lemak
total dalam tubuh. Indeks massa tubuh seorang anak akan meningkat jika energi atau
kalori yang dikonsumsi sehari-hari berlebihan dan tidak diimbangi dengan aktivitas
fisik yang cukup. Dari beberapa penelitian yang ada menunjukkan bahwa
peningkatan indeks massa tubuh pada anak berkaitan erat dengan peningkatan
tekanan darah pada anak dan remaja yang bersangkutan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara
indeks massa tubuh dengan tekanan darah anak usia sekolah dasar.
Metode:Penelitian ini bersifat analitik-observasional/non-eksperimental dengan
rancangan penelitian cross-sectional. Penelitian dilakukan pada anak-anak kelas 4
dan 5 SD Negeri Brengosan, Ngaglik-Sleman. Untuk mengetahui indeks massa
tubuh digunakan pengukuran antropometri sesuai usia dan jenis kelamin anak,
sedangkan tekanan darah diukur dengan tensimeter Riester. Analisis univariat berupa
tabel distribusi dan analisis bivariat menggunakan uji chi-square.
Hasil: Dari 50 subyek, seluruh subyek termasuk kriteria inklusi dan tidak ada yang
termasuk kriteria eksklusi sehingga semua subyek diikutsertakan dalam analisis.
Hasil analisis statistik menunjukkan nilai 95% Confidence Interval (95% CI) 1.613-
69.267 dengan Prevalence Ratio (PR) sebesar 10.571 dan nilai p-value (p<0.05)
sebesar 0.017, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara indeks
massa tubuh dengan tekanan darah pada anak sekolah dasar.
Kesimpulan: Indeks massa tubuh mempengaruhi secara signifikan terhadap tekanan
darah anak usia Sekolah Dasar Brengosan kelas 4 dan 5
Collections
- Medical Education [2284]